Selasa, 10 Januari 2017

Rahmad Satria : Olahraga Mempersatukan Perbedaan

Ketua Askab PSSI Mempawah, Rahmad Satria, menyerahkan bola kepada wasit yang memimpin turnamen futsal se Kalbar di Desa Sungai Purun Kcil, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat
Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Mempawah, Dr. H. Rahmad Satria, SH, MH, membuka Open Tournament Futsal 2017 se Kalimantan Barat, di Lapangan Buana, Desa Sungai Purun Kecil, Kecamatan Sungai Pinyuh, Minggu (8/1) malam. Pembukaan ini berlangsung semarak dan meriah. Selain menampilkan atraksi marching band, juga ada pesta kembang api yang berlangsung kurang lebih 15 menit.

Mengawali sambutannya, Rahmad Satria mengapresiasi lapangan penyelenggaraan futsal di Desa Sungai Purun Kecil yang dinilainya memiliki standar lengkap. Ia menjelaskan, untuk membangun lapangan futsal itu tidak asal jadi tetapi harus sesuai aturan yang sudah ditentukan, baik dari ukuran lapangan hingga kelengkapannya seperti tempat duduk penonton, lampu penerangan dan tempat istirahat pemain.

“Saya melihat, syarat-syarat itu sudah dipenuhi Lapangan Futsal Buana ini. Jadi sudah layak menggelar turnamen bergengsi futsal berskala Kalimantan Barat. Kedepan tentu kita berharap turnamen serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan,” katanya.
Para pemain peserta open turnamen futsal se Kalbar mendapat ucapan selamat bertanding dari Ketua Askab, Rahmad Satria

Terkait pelaksanaan open tournament futsal se Kalbar memperebutkan Piala Ketua DPRD Mempawah ini, diungkapkan Rahmad, memiliki dua tujuan utama. Pertama mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga, terutama olahraga futsal. Dan yang kedua adalah memupuk persatuan dan kesatuan, yaitu semangat nasionalisme.

“Melalui kegiatan olahraga ini akan melahirkan semangat nasionalisme yang tinggi, semangat dan cinta tanah air serta menjaga dan menjunjung tinggi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, serta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika. Tidak ada perbedaan suku, agama dan ras disini. Semua bersatu dan cinta tanah air,” katanya.

Ketua Askab PSSI, Rahmad Satria, menendang bola sebagai pertanda dimulainya open turnamen futsal se Kalbar

Melalui turnamen yang menjadi ajang pencarian bakat atlet futsal dan hiburan untuk masyarakat, diharapkan Rahmad dapat berlangsung tertib, aman dan lancar dari mulai pembukaan hingga penutupan nantinya. Penonton, pemain maupun ofisial diminta untuk menjunjung tinggi semangat fair play dan sportivitas selama berlangsungnya kegiatan.

“Mari kita sama-sama sukseskan Open Tournament Futsal disini. Selain sukses penyelenggaraan juga sukses menjadi juara nantinya. Mari kita junjung sportivitas ikuti dan patuhi aturan permainan futsal yang sudah ditentukan,” ucapnya.

Sebelumnya ketua panitia, Zainul Bahri, atas nama pribadi dan panitia mengucapkan terima kasih atas dukungan Ketua Askab PSSI yang juga Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Rahmad Satria, yang dinilainya memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pengembangan olahraga futsal di Kabupaten Mempawah termasuk di Desa Sungai Purun Kecil.

“Sejak pertama kali kami menggelar turnamen futsal yang pertama yaitu 10 tahun lalu sampai sekarang, beliau selalu memberikan dukungan. Tentu apa yang dilakukan Pak Rahmad membuktikan bahwa beliau sangat peduli terhadap pengembangan olahraga futsal. Kami berharap turnamen yang diikuti 58 klub ini akan melahirkan atlet futsal berbakat,” ungkap dia.



Unsur Muspika, kepala desa dan masyarakat antusias menghadiri pembukaan open turnamen futsal se Kalbar di Desa Sungai Purun
Senada dengan Zainul, Kepala Desa Sungai Purun Kecil, A Rafik, juga mengakui kepedulian Rahmad Satria terhadap turnamen futsal di desanya begitu tinggi. Kepada Rahmad Satria maupun panitia ia mengucapkan terima kasih sehingga turnamen futsal ini dapat terselenggara dan menjadi hiburan bagi masyarakat