Rapat Paripurna Istimewa dengan agenda Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah |
Tiga pimpinan DPRD, yakni Ketua, Rahmad Satria (kiri), Wakil Ketua, Indaryani, dan Wakil Ketua Rajuini |
Ketua Pengadilan Negeri, Agung Sulistiyono, mengambil sumpah/janji jabatan tiga pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah |
Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya, menyerahkan SK Penetapan Pimpinan DPRD kepada Ketua DPRD, Rahmad Satria |
Ketua DPRD, Rahmad Satria, menandatangani berita acara Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah |
Tiga pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah masa jabatan 2014-2019 yang diketuai H Rahmad Satria SH MH, resmi diambil sumpah/janji jabatan sebagai Ketua dan Wakil Ketua DPRD. Pengambilan sumpah/janji yang dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Mempawah, Agung Sulistiyono ini dilakukan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD, Selasa (25/11).
Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah ini turut dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs Christiandy Sanjaya SE MM, Bupati Mempawah, Drs H Ria Norsan MM MH, Wakil Bupati Gusti Ramlana, S.Sos, pimpinan DPRD kabupaten/kota se Kalimantan Barat, Muspida Kabupaten Mempawah, serta pimpinan SKPD Kabupaten Mempawah.
Rangkaian acara pengambilan sumpah/janji pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah dimulai dengan pidato Ketua Sementara DPRD, Rahmad Satria, terkait tugas pokok dan fungsi unsur pimpinan DPRD. Kemudian dilanjutkan pengambilan sumpah/janji jabatan, serta penandatanganan Surat Keputusan (SK) Penetapan yang kemudian SK tersebut diserahkan Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya, yang mewakili Gubernur Kalbar, Drs. Cornelis, MH.
Dalam sambutannya, wagub meminta pimpinan DPRD untuk senantiasa membangun pola sinergis antar pimpinan DPRD dan bupati guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, DPRD juga diminta untuk mensosialisasikan ke masyarakat terkait kebijakan pemerintah pusat yang menaikkan harga BBM.
“Kenaikan ini bukan tanpa alasan, tetapi melalui pemikiran dan perhitungan yang cermat dan matang. Kenaikan BBM ini bisa menghemat anggaran untuk pembangunan Indonesia kedepannya. Berikan penjelasan kepada masyarakat,” katanya.
Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Rahmad Satria, menjelaskan, usai dilantik sebagai pimpinan DPRD definitif tugas berat sudah menanti, diantaranya pembuatan Peraturan Daerah terkait Susunan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis (Renstra) dan pembahasan dan pengesahan APBD tahun anggaran 2015.
“Semua agenda itu harus selesai bulan Desember ini. Berarti tinggal sekitar satu bulan lagi. Walau berat tapi kita akan berusaha untuk menyelesaikannya sesuai waktu yang ditentukan,” ujar Rahmad Satria.
Adapun komposisi pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah masa jabatan 2014-2019 meliputi Ketua, Rahmad Satria, dari Partai Golkar, Wakil Ketua, Indaryani dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Rajuini dari Partai Demokrat.
Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah ini turut dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs Christiandy Sanjaya SE MM, Bupati Mempawah, Drs H Ria Norsan MM MH, Wakil Bupati Gusti Ramlana, S.Sos, pimpinan DPRD kabupaten/kota se Kalimantan Barat, Muspida Kabupaten Mempawah, serta pimpinan SKPD Kabupaten Mempawah.
Rangkaian acara pengambilan sumpah/janji pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah dimulai dengan pidato Ketua Sementara DPRD, Rahmad Satria, terkait tugas pokok dan fungsi unsur pimpinan DPRD. Kemudian dilanjutkan pengambilan sumpah/janji jabatan, serta penandatanganan Surat Keputusan (SK) Penetapan yang kemudian SK tersebut diserahkan Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya, yang mewakili Gubernur Kalbar, Drs. Cornelis, MH.
Dalam sambutannya, wagub meminta pimpinan DPRD untuk senantiasa membangun pola sinergis antar pimpinan DPRD dan bupati guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, DPRD juga diminta untuk mensosialisasikan ke masyarakat terkait kebijakan pemerintah pusat yang menaikkan harga BBM.
“Kenaikan ini bukan tanpa alasan, tetapi melalui pemikiran dan perhitungan yang cermat dan matang. Kenaikan BBM ini bisa menghemat anggaran untuk pembangunan Indonesia kedepannya. Berikan penjelasan kepada masyarakat,” katanya.
Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Rahmad Satria, menjelaskan, usai dilantik sebagai pimpinan DPRD definitif tugas berat sudah menanti, diantaranya pembuatan Peraturan Daerah terkait Susunan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis (Renstra) dan pembahasan dan pengesahan APBD tahun anggaran 2015.
“Semua agenda itu harus selesai bulan Desember ini. Berarti tinggal sekitar satu bulan lagi. Walau berat tapi kita akan berusaha untuk menyelesaikannya sesuai waktu yang ditentukan,” ujar Rahmad Satria.
Adapun komposisi pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah masa jabatan 2014-2019 meliputi Ketua, Rahmad Satria, dari Partai Golkar, Wakil Ketua, Indaryani dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Rajuini dari Partai Demokrat.