Rahmad Satria Kembali Pimpin PSSI Mempawah

Pelaksanaan muscab Asosiasi PSSI Kabupaten Mempawah di ruang rapat DPRD Kabupaten Mempawah, menetapkan secara aklamasi Rahmad Satria sebagai ketua. FOTO FISA

Musyawarah cabang (muscab) Asosiasi PSSI Kabupaten Mempawah, kembali menetapkan Rahmad Satria sebagai ketua umum periode 2015-2019. Rahmad Satria terpilih secara aklamasi dalam muscab yang berlangsung di ruang rapat DPRD Kabupaten Mempawah, Sabtu (20/12). Muscab ini dihadiri 20 dari 24 klub anggota Asosiasi PSSI Kabupaten Mempawah.
Usai terpilih, Rahmad Satria mengucapkan terima kasih kepada insan sepakbola Kabupaten Mempawah yang masih mempercayakan tampuk pimpinan PSSI tiga kali berturut-turut kepada dirinya. Ia menilai kepercayaan ini sebagai bentuk amanah sekaligus tantangan baginya maupun pengurus PSSI periode 2015-2019 untuk memajukan sepakbola di Kabupaten Mempawah.
“Saya cinta sepakbola, saya cinta Persiwah Mempawah. Saya bersama pengurus lainnya ingin membangkitkan persepakbolaan di Kabupaten Mempawah. Mulai dari pembinaan secara rutin maupun pegelaran kompetisi secara teratur dan terstruktur,” katanya.
Rahmad Satria juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Mempawah dan KONI Kabupaten Mempawah yang telah banyak memberikan perhatian dan bantuan kepada pengurus cabang PSSI Kabupaten Mempawah selama ini. “Kami berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya para pecinta olahraga sepakbola,” ujarnya.
PSSI Kabupaten Mempawah selama kepemimpinan Rahmad Satria periode 2010-2014, berhasil meraih sejumlah prestasi. Diantaranya juara 1 kompetisi U-19 se Kalbar tahun 2010 yang diraih kesebelasan Persiwah Mempawah, juara 1 Pekan Olahraga Pelajar Daerah Kalbar tahun 2012, juara 2  kejuaraan U-16 Se Kalbar tahun 2012, juara 3 turnamen Piala Pangdam XII/Tpr Se Kalbar tahun 2012, juara 4 Piala Naga di Kota Singkawang Tahun 2013, juara 1 Kerjurda Futsal tahun 2013, serta berbagai prestasi lainnya.

Read More

Rahmad Satria Buka Kursus Mahir Dasar Kepala Sekolah

Ketua Kwarcab, Rahmad Satria, memasangkan tanda peserta kursus mahir dasar kepada perwakilan kepala sekolah atau kamabigus. FOTO FISA

Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Mempawah, bekerjasama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimatan Barat, menggelar Kursus Mahir Dasar (KMD) di Gedung PGRI Mempawah. Kegiatan yang berlangsung 15-20 Desember dan diperuntukkan bagi 30 kepala sekolah selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus).
Sedangkan Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Mempawah, H Rahmad Satria SH MH, saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, KMD penting diikuti kepala sekolah selaku kamabigus. Kepala sekolah yang mengikuti KMD diharapkan memiliki kompetensi tentang kepramukaan, terutama terkait tugas pokok membina penyelenggaraan pendidikan kepramukaan di sekolah. 
“Kita berharap KMD ini bisa menghasilkan mabigus yang bisa menjadi pembina pramuka yang handal dan memiliki wawasan luas di kepramukaan,” katanya.
Lanjutnya lagi, dilaksanakannya KMD ini tak terlepas dari upaya Kwarcab mendukung kurikulum 2013 yang menerapkan gerakan pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib di seluruh satuan pendidikan. “Untuk menjadi pembina pramuka, seorang guru atau kepala sekolah diwajibkan memiliki sertifikat KMD. Untuk memfasilitasi itu, maka kita menggelar KMD,” jelas dia.
Tidak lupa, Rahmad berpesan kepada para sekolah, usai mengikuti KMD untuk segera melakukan pembenahan kegiatan pramuka di sekolah-sekolah. “Tanpa peran para guru maupun kepala sekolah, mustahil kegiatan pramuka di sekolah atau gugus depan dapat maju dan berkembang,” ucap Rahmad.
Sebelumnya ketua panitia, Riduan A Wahab dalam laporanya mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal dasar bagi para kepala sekolah selaku mabigus. Dengan demikian, ilmu yang didapatkan dapat ditetapkan untuk membina dan memajukan gerakan pramuka di gudepnya masing-masing.
Selain membuka KMD bagi kepala sekolah se Kabupaten Mempawah, di kesempatan yang sama Rahmad Satria juga melantik jajaran pengurus Dewan Kerja Cabang (DKC) Gerakan Pramuka Kabupaten Mempawah, periode 2013-2018.

Read More

Rahmad Satria Resmi Pimpin DPRD Kabupaten Mempawah

Rapat Paripurna Istimewa dengan agenda Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah

Tiga pimpinan DPRD, yakni Ketua, Rahmad Satria (kiri), Wakil Ketua, Indaryani, dan Wakil Ketua Rajuini

Ketua Pengadilan Negeri, Agung Sulistiyono, mengambil sumpah/janji jabatan tiga pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah

Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya, menyerahkan SK Penetapan Pimpinan DPRD kepada Ketua DPRD, Rahmad Satria

Ketua DPRD, Rahmad Satria, menandatangani berita acara Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah

Pimpinan DPRD usai diambil sumpah/janji, mendapat ucapan selamat dari Wagub Christiandy dan istri, beserta Bupati Ria Norsan, Wabup Gusti Ramlana, unsur Muspida dan para pejabat Pemkab dan Anggota DPRD Mempawah

Tiga pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah masa jabatan 2014-2019 yang diketuai H Rahmad Satria SH MH, resmi diambil sumpah/janji jabatan sebagai Ketua dan Wakil Ketua DPRD. Pengambilan sumpah/janji yang dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Mempawah, Agung Sulistiyono ini dilakukan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD, Selasa (25/11).
Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah ini turut dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs Christiandy Sanjaya SE MM, Bupati Mempawah, Drs H Ria Norsan MM MH, Wakil Bupati Gusti Ramlana, S.Sos, pimpinan DPRD kabupaten/kota se Kalimantan Barat, Muspida Kabupaten Mempawah, serta pimpinan SKPD Kabupaten Mempawah.
Rangkaian acara pengambilan sumpah/janji pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah dimulai dengan pidato Ketua Sementara DPRD, Rahmad Satria, terkait tugas pokok dan fungsi unsur pimpinan DPRD. Kemudian dilanjutkan pengambilan sumpah/janji jabatan, serta penandatanganan Surat Keputusan (SK) Penetapan yang kemudian SK tersebut diserahkan Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya, yang mewakili Gubernur Kalbar, Drs. Cornelis, MH.
Dalam sambutannya, wagub meminta pimpinan DPRD untuk senantiasa membangun pola sinergis antar pimpinan DPRD dan bupati guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, DPRD juga diminta untuk mensosialisasikan ke masyarakat terkait kebijakan pemerintah pusat yang menaikkan harga BBM.
“Kenaikan ini bukan tanpa alasan, tetapi melalui pemikiran dan perhitungan yang cermat dan matang. Kenaikan BBM ini bisa menghemat anggaran untuk pembangunan Indonesia kedepannya. Berikan penjelasan kepada masyarakat,” katanya.
Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Rahmad Satria, menjelaskan, usai dilantik sebagai pimpinan DPRD definitif tugas berat sudah menanti, diantaranya pembuatan Peraturan Daerah terkait Susunan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis (Renstra) dan pembahasan dan pengesahan APBD tahun anggaran 2015.
“Semua agenda itu harus selesai bulan Desember ini. Berarti tinggal sekitar satu bulan lagi. Walau berat tapi kita akan berusaha untuk menyelesaikannya sesuai waktu yang ditentukan,” ujar Rahmad Satria.
Adapun komposisi pimpinan DPRD Kabupaten Mempawah masa jabatan 2014-2019 meliputi Ketua, Rahmad Satria, dari Partai Golkar, Wakil Ketua, Indaryani dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Rajuini dari Partai Demokrat.

Read More