Kursus Mahir Dasar (KMD) bagi pembina pramuka, kemarin pagi, resmi dibuka Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Pontianak, H. Rahmad Satria, SH, MH, dan diikuti 87 orang peserta. Tampak hadir Wakil Bupati Pontianak, Drs. H. Rubijanto.
Dalam kesempatan itu, Rahmad Satria mengatakan, kegiatan KMD ini merupakan Program Kerja 2010 yang digelar dalam rangka memberikan sertifikasi bagi para pembina pramuka, khususnya di gugus depan.
“Kursus-kursus tersebut merupakan upaya menciptakan pembina pramuka yang handal dan sertifikasi ini akan menjadi bukti bahwa peserta sudah resmi menjadi pembina pramuka di masing-masing kwartir ranting atau gugus depan,” cetus Rahmad.
Rahmad Satria juga menegaskan, bahwa pramuka selama ini telah menjadi yang terdepan dalam pelbagai kegiatan sosial, serta mampu melahirkan generasi muda yang handal.
“Melalui Pelatihan KMD dan KML, kita berharap para pembina pramuka memiliki keahlian dan teknik kepramukaan, baik psikologi peserta didik, teknis membina, serta cara membina dan berorganisasi dengan baik,” katanya.
Selain itu, dengan aktif ikut kegiatan kepramukaan, Rahmad yakin setiap pemuda akan mampu menghindarkan diri dari kenakalan remaja, termasuk bahaya penggunaan narkoba dan hal negatif lainnya. “Kegiatan pramuka juga dapat dijadikan ajang untuk sosialisasi bahaya narkoba bagi masyarakat khususnya pemuda,” ungkapnya.
Sedangkan Wabup Rubijanto mengatakan, Pemkab Pontianak menyambut positif serta mendukung penuh pelaksanaan KMD, yang diharapkan bisa menjadi tauladan dan pelopor di masyarakat. Apalagi bila melihat keberadaan generasi muda yang terancam akibat pengaruh narkoba, minuman keras, serta pergaulan bebas.
“Hal ini perlu ditanggapi dengan bijak. Oleh sebab itu, diperlukan keahlian khusus untuk menyelami kondisi kejiwaan para generasi muda yang umumnya memang masih berada dalam tahap pencarian jati diri,” ucapnya
0 comments:
Posting Komentar