Rabu, 08 April 2015

PGRI Siantan Silaturahim dengan Rahmad Satria


Pengurus PGRI Kecamatan Siantan beraudiensi dengan Ketua DPRD, Rahmad Satria.
Tenaga pendidik yang tergabung dalam wadah organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Siantan, mengutarakan keinginan pihaknya memiliki memiliki gedung sekretariat yang representatif, termasuk mendorong pembangunan gedung UPT Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kecamatan Siantan yang saat ini kondisinya sudah tidak memadai.
“Gedung Sekretariat PC PGRI Kecamatan Siantan yang nantinya satu atap dengan UPT Disdikpora, akan kita fungsikan sebagai wadah untuk kegiatan para guru yang tergabung di PGRI,” kata Ketua PC PGRI Kecamatan Siantan, Daniel, SE, S.Pd, saat beraudiensi dengan Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, H Rahmad Satria, SH, MH, Senin (6/4).
Dalam pertemuan yang berlangsung penuh kekeluargaan ini, Daniel, juga mengungkapkan soal kekurangan guru kelas tingkat sekolah dasar di Kecamatan Siantan. “Kita kekurangan 76 guru kelas. Jumlah itu masih bisa bertambah, karena diperkirakan pada tahun 2017 mendatang banyak guru yang pensiun,” ungkapnya.
Meski harus kekurangan guru, namun Dainel mengakui, pihaknya tidak berkecil hati dan tetap bersemangat mencerdaskan anak bangsa. Hal ini tak terlepas dari keberadaan guru honorer yang dinilainya mewarnai dunia pendidikan di Kecamatan Siantan. Selain penuh dedikasi, para guru honorer ini ini memiliki tekad untuk membangun dunia pendidikan disana.
“Oleh karena itu, kami berharap kedepannya guru honorer ini bisa memiliki status yang jelas. Dengan demikian, mereka tetap eksis dan semangat membantu mengembangkan dunia pendidikan di Kecamatan Siantan,” ujarnya.
Menanggapi masukan dan aspirasi tersebut, Rahmad Satria, selaku pimpinan DPRD dan Ketua Badan Anggaran di legislatif, memberikan respon dan menyambut baik. Ia lantas memberikan sejumlah masukan, seperti persoalan gedung UPT Disdikpora Siantan dan kecamatan lainnya yang dapat dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK), seperti Kantor Camat Siantan.
“Kita akui UPT Disdikpora di kecamatan-kecamatan selama ini memang belum tersentuh pembangunan. Meski demikian, bukan berarti kita tidak peduli, tetapi memang saat ini persoalan terletak pada keterbatasan anggaran daerah. Meski demikian, kita tetap upayakan agar ada solusi,” ungkapnya.
Sedangkan teknis peningkatan kualitas, dan pembinaan guru, dijelaskan Rahmad, kewenangannya ada di Disdikpora Kabupaten Mempawah bersama PGRI. Begitu juga soal alokasi dan penerimaan pegawai baru seperti guru, yang menjadi kewenangan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Badan Kepegawaian Nasional. “Jadi bukan kewenangan DPRD Kabupaten Mempawah,” jelas dia.
Turut hadir mendampingi Daniel, yaitu jajaran pengurus PC PGRI Kecamatan Siantan, Ketua PGRI Kabupaten Mempawah, Hamzah, S.Pd, M.Si, serta Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Siantan, Burhan

0 comments: