Selasa, 22 Januari 2008

Warga Parit Wak Dongkak Meminta Perbaikan Jalan



PERBAIKAN JALAN
Warga Parit Wak Dongkak, Wajok Hilir, Kecamatan Siantan, menyampaikan aspirasinya kepada Ketua DPRD Kabupaten Pontianak, H. Rahmad Satria, SH, MH. Mereka meminta perbaikan jalan yang mengalami rusak parah disebabkan masuknya proyek perbaikan infrastruktur jalan ditempati lain yang melalui jalan mereka. FOTO: Johan Wahyudi/Borneo Tribune.


Johan Wahyudi
Borneo Tribune, Mempawah


Kerusakan jalan sepanjang 450 m disebabkan masuknya kendaraan proyek di Desa Wak Dongkak, Kecamatan Siantan, Kabupaten Pontianak. Membuat enam warga di desa tersebut mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Pontianak, Senin (21/1). Mereka meminta agar pemerintah Kabupaten Pontianak untuk segera memperbaiki kerusakan jalan yang menuju ke arah Lapangan Sepak Bola Wajok Hilir tersebut.

Ke enam warga tersebut terdiri dari Ketua Parit Wak Dongkak, Abdul Razak dan Ketua LPM, M Syafei Madri, diterima langsung Ketua DPRD Kabupaten Pontianak, H. Rahmad Satria, SH, MH, diruang kerjanya. Di mana dalam pertemuan tersebut, Abdul Razak, menjelaskan bahwa masuknya proyek jalan ditempatnya membuat jalan di RT nya mengalami kerusakan berat.

“Sering masuknya truk proyek untuk memperbaiki jalan di daerah dalam, membuat jalan ditempati kami mengalami kerusakan maka warga meminta agar jalan tersebut diperbaiki dahulu baru melanjutkan proyek jalan yang di dalam. Dengan baiknya infrastruktur jalan di tempat kami tentu proses pembangunan di dalam akan lancar,” katanya.

Maka untuk menyikapi aspirasi warga tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pontianak, memanggil Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pontianak, Ir Syahrizal, S.IP, untuk datang ke Gedung DPRD Kabupaten Pontianak menanggapi aspirasi warga tersebut.

Karena tidak bisa hadir Kadis PU, yang diwakili salah satu stafnya, Ir. H Priyatna, menerima aspirasi masyarakat setempat dan akan memperbaiki kerusakan jalan sesuai APBD 2008 , dan dalam waktu tiga hari lagi pihak dari Dinas PU akan meninjau lokasi tersebut.

“Kita akan anggaran perbaiki jalan tersebut, dan dalam waktu tiga hari lagi pihak kami akan turun ke lapangan. Untuk itu saya harapkan jika proses pembangunan jalan sudah berjalan saya meminta warga dapat memantau, jika ada hal yang tidak sesuai di lapangan segera laporkan kepada kami, karena kami tidak mungkin selalu ada ditempati katanya,” ucapnya.

Sedangkan Ketua LPM, M Syafei Madri, menginginkan perbaikan jalan tersebut segera terealisasi karena dengan baiknya jlan tersebut akan membantu proses belajar mengajar di SD yang berada di dalam dan membantu warga dalam mengeluarkan hasil pertanian dan perkebunanya seperti buah kelapa.

“Kalau musim panas kondisi jalan tidak ada masalah, tetapi kalau sudah hujan tentu sangat mengganggu terutama bagi anak SD yang sekolahnya berada di dalam, bagaimana generasi kita bisa pintar jika jalan untuk menuju sekolah saja rusak berat,” ucapnya.□

1 comments:

Anonim mengatakan...

Boleh aja, toh kesempatan bagi Rahmad Satria untuk jadi tukang sunat dan hasilnya untuk setor Golkar